Senin, 11 April 2011

KETAHANAN NASIONAL



Ketahanan Nasional adalah suatu kondisi dinamis suatu bangsa yang terdiri atas ketangguhan serta keuletan dan kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi segala macam dan bentuk ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun luar, secara langsung maupun yang tidak langsung yang mengancam dan membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan dalam mewujudkan tujuan perjuangan nasional.
Contoh Bentuk-bentuk ancaman menurut doktrin hankamnas (catur dharma eka karma) :
1. Ancaman di dalam negeri
Contohnya adalah pemeberontakan dan subversi yang berasal atau terbentuk dari masyarakat indonesia.
2. Ancama dari luar negeri
Contohnya adalah infiltrasi, subversi dan intervensi dari kekuatan kolonialisme dan imperialisme serta invasi dari darat, udara dan laut oleh musuh dari luar negri.



Ciri-ciri ketahanan nasional :
Merupakan kondisi sebagai prasyarat utama bagi negara berkembang
Difokuskan untuk mempertahankan kelangsungan hidup dan mengembangkan kehidupan
Tidak hanya untuk pertahanan, tetapi juga untuk menghadapi dan mengatasi tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan, baik yang datang dari luar maupun dari dalam, baik secara langsung maupun tidak
Di dasarkan pada metode astagrata; seluruh aspek kehidupan nasional tercermin dalam sistematika astagarata yang terdiri atas 3 aspek alamiah (trigatra) yang meliputi geografi, kekayaan alam, dan kependudukan dan lima aspek sosial (pancagatra) yang meliputi ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan
Berpedoman pada wawasan nasional; Wawasan nusantara merupakan cara pandang bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungannya berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945. Wawasan nusantara juga merupakan sumber utama dan landasan yang kuat dalam menyelenggarakan kehidupan nasional sehingga wawasan nusantara dapat disebut sebagai wawasan nasional dan merupakan landasan ketahanan nasional
3. Konsepsi ketahanan nasional Indonesia menggunakan pendekatan kesejahteraan dan keamanan. Antara kesejahteraan dan keamanan ini dapat dibedakan tetapi tidak dapat dipisahkan. Penyelenggaraan kesejahteraan memerlukan tingkat keamanan tertentu, dan sebaliknya penyelenggaraan keamanan memerlukan tingkat kesejahteraan tertentu. Tanpa kesejahteraan dan keamanan, sistem kehidupan nasional tidak akan dapat berlangsung karena pada dasarnya keduanya merupakan nilai intrinsik yang ada dalam kehidupan nasional. Dalam kehidupan nasional, tingkat kesejahteraan dan keamanan nasional merupakan tolak ukur ketahanan nasional. Peran masing-masing gatra dalam astagrata seimbang dan saling mengisi. Maksudnya antargatra mempunyai hubungan yang saling terkait dan saling bergantung secara utuh menyeluruh membentuk tata laku masyarakat dalam kehidupan nasional.
4. Sifat-sifat ketahanan nasional Indonesia :
Mandiri, artinya ketahanan nasional bersifat percaya pada kemampuan dan kekuatan sendiri dengan keuletan dan ketangguhan yang mengandung prinsip tidak mudah menyerah serta bertumpu pada identitas, integritas, dan kepribadian bangsa. Kemandirian ini merupakan prasyarat untuk menjalin kerja sama yang saling menguntungkan dalam perkembangan global.
Dinamis, artinya ketahanan nasional tidaklah tetap, melainkan dapat meningkat ataupun menurun bergantung pada situasi dan kondisi bangsa dan negara, serta kondisi lingkungan strategisnya. Hal ini sesuai dengan hakikat dan pengertian bahwa segala sesatu di dunia ini senantiasa berubah. Oleh sebab itu, uapaya peningkatan ketahanan nasional harus senantiasa diorientasikan ke masa depan dan dinamikanya di arahkan untuk pencapaian kondisi kehidupan nasional yang lebih baik
Manunggal, artinya ketahanan nasional memiliki sifat integratif yang diartikan terwujudnya kesatuan dan perpaduan yang seimbang, serasi, dan selaras di antara seluruh aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Wibawa, artinya ketahanan nasional sebagai hasil pandangan yang bersifat manunggal dapat mewujudkan kewibawaan nasional yang akan diperhitungkan oleh pihak lain sehingga dapat menjadi daya tangkal suatu negara. Semakin tinggi daya tangkal suatu negara, semakin besar pula kewibawaannya
Konsultasi dan kerjasama, artinya ketahanan nasional Indoneisa tidak mengutamakan sikap konfrontatif dan antagonis, tidak mengandalkan kekuasaan dan kekuatan fisik semata, tetapi lebih pada sifat konsultatif dan kerja sama serta saling menghargai dengan mengandalkan pada kekuatan moral dan kepribadian bangsa

astagrata ketahanan nasional




1. Geografi
Saya memberikan Nilai 9. Indonesia adalah negara strategis karena dikelilingi oleh 2 benua dan 2 samudera terbesar di dunia. Kondisi geografis ini membuat Indonesia menjadi Negara kepulauan dan maritime. Bahkan di juluki zamrud khatulistiwa. Indonesia juga di percaya oleh PBB sebagai Negara yang menjadi paru-paru dunia dimana banyaknya hutan tropis di Indonesia.
2. Sumber Daya Alam
Saya memberikan nilai 8. Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat melimpah. Baik itu yang ada di darat maupun di laut. Kekayaan itu tersebar secara merata. Dari sabang samapi merauke. Indonesia dijajah pun karena kekayaan alamnya. Akan tetapi karena terbatasnya SDM yang kita miliki menyebabkan proses pengekplorasian sumber daya ala mini banyak dilakukan oleh pihak asing dan Indonesia hanya mendapatkan sebagian kecil dari hasil SDA nya.
3. Penduduk
Saya memberikan nilai 7. Di Indonesia, pertumbuhan penduduk tidak sebanding dengan pertumbuhan ekonomi. Selain itu usaha dari pemerintah untuk meningkatkan kualitas penduduk kurang begitu efektif. Dengan tidak meratanya pembangunan, tidak merata pula penyebaran penduduk sebagai contoh pulau Jawa yang sudah kelebihan penduduk.. Proses transmigrasi pun kurang di galakkan lagi oleh pemerintah.
4. Ideologi
Saya memberikan nilai 7. Ideologi bangsa Indonesia adalah ideologi pancasila. Pancasila sebagai asas tunggal di Indonesia dan menjadi pandangan hidup. Akhir-akhir ini muncul isu adanya pengalihan ideologi bangasa kita dari Pancasila ke Negara Islam. Ini tidak mudah karena Pancasila memuat dan meangakomodir segala golongan baik itu agama, suku, kebudayaan, ras dan lain sebagainya.
5. Politik
Saya memberikan nilai 6. Mungkin hanya di Indonesia pemilan umum di ikuti oleh 42 partai politik dan akhirnya hanya 9 parpol yang duduk di pemerintahan mewakili rakyat. Ini merupakan imbas dari proses demokrasi di Indonesia. Akan tetapi belum sepenuhnya partai politik tersebut yang mengakomodir aspirasi rakyat. Kebanyakan partai politik hanya menjadi kendaraan bagi segelintir orang untuk mencapai kekuasaan. Bisa dikatakan pula orang yang bernaung di partai poltik tersebut semuanya gila kekuasaan dan gila hormat. Kondisi ini tidak bisa di pertahankan karena akan membahayakan proses pemerintahan di Indonesia. Tapi ada fenomena baru pada pemilihan umum 2009 di Indonesia. Muncul Wakil Presiden yang non- partai dan akhirnya menjadi pemenang pada pilpres 2009. Hal ini patut di apresiasikan.
6. Ekonomi
Saya memberikan nilai 9. Keadaan ekonomi di Indonesia saat ini sangat menggembirakan dimana tingkat pertumbuhan ekonomi kita berada pada level 4-5 persen pada 2009 dan di prediksi pada 2014 sekitar 7-9 persen. Dan pada tahun ini pula Indonesia melakukan swasembada beras. Pertama sejak orde lama. Banyak juga program pemerintah yang berhasil meningkatakan kesejahteraan rakyat. Tingkat pengagguran pun menurun walaupaun hutang dalam negri kita sedikit meningkat Akan tetapi Indonesia bias lebih berbangga karena Negara kita tidak terlalu terkena imbas dari global ekonomi. Bhakan pertumbuhan ekonomi kita terbaik se Asia Pasifik.
7. Sosial-Budaya
Saya memberikan nilai 8. Istilah sosial budaya menunjuk kepada dua segi utama kehidupan bersama manusia, yaitu segi kemasyarakatan atau sosial dan segi kebudayaan atau budaya. Untuk adaptasi dengan lingkungan yang merupakan syarat bagi kelangsungan hidup, maka manusia harus mengadakan kerjasama dengan sesama manusia. Karena sudah kodratnya manusia adalah mahluk sosial bukan mahluk individu.
Indonesia terdiri dari beragam kebudayaan yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia tetapi mereka dapat hidup berdampingan dan jarang terjadi konflik. Kalau pun terjadi konflik, itu disebabkan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.
8. Hankam
Saya memberikan nilai 7. Mengenai masalah pertahanan keamanan, bangsa Indonesia sangat kurang. Masih sering terjadi konflik dimana-mana. Dalam beberapa tahun terakhir, sering terjadi pemboman di Indonesia. Bahkan baru-baru saja Jakarta di bom lagi. Pelakunya pun sudah merilis pertanggung jawabannya di internet. Mabes Polri dan pejabat keamanan terkait masih menganalisis keorisinalitas pernyataan tersebut. Kisruh keamanan ini kian panas manakala terjadi menjelang pengumuman hasil pilpres 2009. Tapi kita juga patut mengapresiasi aparat keamanan yang cukup efektif dan berhasil menangkap satu persatu pelaku teroris dan berhasil pula mengamankan keamanan sekitar 5tahun terakhir ini. Kita doakan saja gembong teroris segera tertangkap dalam waktu dekat ini.

sumber : http://edukasi.kompasiana.com/2010/03/13/astagatra-ketahanan-nasional/


INDONESIA SEXY :)


Raja Ampat lies hidden in a remote corner of the sea, surrounded by the world’s most-complicated island geography. It’s a coral universe with enormous currents and tides bathing the reefs in an endless plankton stew. The combination of an infinite range of habitat and rich currents has produced an undersea wilderness dripping in biodiversity. A true Last Place on Earth “ - David Doubilet and Jen Hayes




Suasana hiruk pikuk porter menyambut kami yang baru saja mendarat di bandar udara Domine Eduard Osok, Sorong – Papua Barat. Semuanya menawarkan bantuan mengangkat barang barang bagasi. Perjalanan sepanjang 7 jam ini memang terasa melelahkan. Sejak jam 3 pagi kami sudah berkumpul di Bandara Soekarno Hatta untuk mengejar penerbangan pukul 5 pagi. Namun siapa yang peduli, kalau kita akan menikmati petualangan surga bawah laut yang terkenal di seluruh dunia.
Kepulauan Raja Ampat terletak di barat laut kepala burung Pulau Papua, dengan kurang lebih 1500 pulau kecil dan atoll serta 4 pulau besar yang utama, yakni Misol, Salawati, Bantata dan Waigeo. Luas area ini kurang lebih 4 juta hektar persegi darat dan lautan - termasuk sebagian teluk Cendrawasih - membuatnya sebagai taman laut terbesar di Indonesia.

Kehidupan hayati dan biota laut Raja Ampat paling kaya dan beranekaragam dari seluruh area taman laut di wilayah segitiga koral dunia, Philipina – Indonesia – Papua Nuigini. Segitiga coral ini merupakan jantung kekayaan terumbu karang dunia yang dilindungi dan ditetapkan berdasarkan konservasi perlindungan alam Internasional.
Ini adalah perjalanan ke tiga menyelam di Raja Ampat. Berbeda dengan perjalanan sebelumnya dimana tinggal di sebuah resor di daratan pulau. Kini saya dan sebelas teman lainnya, memutuskan memakai kapal untuk membawa kami berlayar selama seminggu penuh
.
 MV Raja Ampat, adalah kapal jenis phinisi yang telah didisain dan dirombak sesuai kebutuhan penyelaman. Kapal ini terdiri kamar berAC, ruang makan, perlengkapan dan kompresor dan fasilitas lainnya. Dengan kecepatan sekitar 10 – 12 knot, kapal ini meninggalkan pelabuhan Sorong menuju selat Dampier di antara Pulau Batanta dan Waigeo. Udara agak berangin dengan permukaan laut yang tenang. Sambil menunggu makan malam kami membongkar peralatan diving dan mempersiapkan kamera photo dan kotak kedap air – housing kamera - di ruang depan.
Memoret bawah air memerlukan ketelitian yang sangat tinggi. Ini terutama memastikan knob pengunci housing kamera atau O-ring terpasang. Sering kali karena keteledoran, kamera dan lensa seharga puluhan juta bisa rusak kemasukan air laut.
Add caption

Dalam penyelaman di Raja Ampat saya membawa 2 kamera, Nikon D 300 dan Nikon D 200. Satu kamera saya pegang sendiri, dan yang lain akan saya titipkan pada dive guide kami. Kebiasaan membawa 2 kamera sekaligus ke bawah air, untuk mengantisipasi menemukan spot spot yang berbeda antara macro photography dan wide angle.
Ini disebabkan begitu kita menyelam, tidak bisa mengganti lensa yang sudah terpasang di dalam housing kamera. Variasi lensa yang saya pakai adalah Nikon 10,5 mm, 12 – 24mm, 18 -70mm, 60mm Macro dan 105mm Macro. Kadang saya menambah diopter atau doubler untuk lensa macro. Sesuai prinsip fisika dan ketebalan air, maka spectrum warna akan berkurang semakin dalam kita menyelam. Pertama warna merah akan hilang di kedalaman 5 meter, lalu warna kuning / oranye hilang di kedalaman 10 meter, disusul warna hijau sampai akhirnya tinggal warna biru yang tersisa di kedalaman 18 meter kebawah.
Sehingga kita membutuhkan flash strobe untuk mengembalikan warna warna yang hilang tadi. Dalam pemotretan wide angle, dengan rentang light arm yang lebar saya memakai 2 buah strobe Ikelite DS 200 dan kadang mengganti – mengkombinasikan - dengan Ikelite DS 125. Lalu untuk macro photography dengan rentang arm yang lebih pendek ,saya pasang Ikelite DS 125 sebagai sumber utama dengan Ikelite DS 51 sebagai fill in cahaya.
Setelah bermalam di sebuah teluk Pulau Mioskon yang tenang, pagi ini kami akan memulai petualangan ini. Langit sangat cerah dan terlihat burung burung berterbangan menuju pucuk pucuk pohon di karang pulau. Memang sebuah awal hari yang indah.
Mike’s point dan Pulau Mioskon salah satu spot penyelaman populer di sekitar selat Dampier. Merupakan pulau karang kecil dikelilingi oleh terumbu karang plateau dengan didominasi soft coral berwarna warni serta table coral yang besar besar.

Di Mike’s point kita benar benar berasa dalam aquarium raksasa. Begitu banyak jumlah ikannya mulai sweetlips, bumphead parrotfish sampai snapper, justru membuat kita sendiri bingung hendak memotret yang mana. Arus yang agak keras memungkinkan hal ini terjadi. Ada pameo No Current No Life. Karena semakin banyak arus justru semakin banyak ikan. Disini juga sering ditemui pigmy seahorse. Kuda laut yang sangat kecil dan mengkamuflase dirinya sesuai lingkungannya. Tentu saja mata kita harus jeli sekaligus memakai lensa makro untuk mendapatkan gambarnya secara detail.








https://lh5.googleusercontent.com/-ulszORRlinA/TXeYd4jq3jI/AAAAAAAAACM/_XdGbboyIk4/s320/hhhhh.jpg
Kawasan Raja Ampat memiliki lebih dari 1,070 jenis species ikan, 600 jenis species terumbu karang, dan 699 jenis molusca. Bandingkan dengan kawasan seluruh Karibia yang hanya memiliki tidak lebih dari 70 jenis terumbu karang. Tidak ada tempat di muka bumi ini yang memiliki begitu banyak keanekaragaman biota laut sebanyak Raja Ampat. Ini bisa jadi disebabkan jumlah populasi penduduk yang sangat sedikit yang masih menggunakan alat pancing tradisional serta akses terbatas antar pulau yang justru melindungi ekosistem alam ini dari kerusakan. Hari hari selanjutnya dipenuhi dengan kegembiraan yang meluap luap, karena semakin sering kita menyelam, semakin sering juga mendapatkan obyek obyek photo yang – bagi underwater photografer – sulit di temui di belahan Indonesia lainnya.
Di Sardine Reef, saya melihat hiu wobegong yang tidur bersandar diatas pasir dipojok sebuah koral. Ini sejenis hiu kecil dengan pola totol totol di seluruh tubuhnya. Umumnya hiu ini hanya berdiam diri saja. Tetapi tidak untuk yang ini, tiba tiba ia melesat melayang menjauh.
https://lh3.googleusercontent.com/-vKlFL2tkwWk/TXeY2v7x-pI/AAAAAAAAACQ/f_M0Z2ylTKE/s400/ggggg.jpg
Dekat pulau fam, banyak ditemui spot spot penyelaman dengan area terumbu karang, sponges dan soft coral dengan semburat warna menyolok. Berbeda dengan jenis topografi di Kri, disini cenderung dinding karang – walls – walau ada juga karakteristik sloping reef. Banyak ditemui jenis nudibranch atau biasa disebut kelinci laut, bagian dari keluarga Molusca.
Kami menyempatkan berjalan jalan menyusuri pulau pulau kecil tak berpenghuni, dengan batu batu karangnya yang mencuat. Dikelilingi air yang tenang dan jernih kehijauan. Siapa yang bisa meragukan bahwa ada tempat tempat eksotik dan indah di bumi Indonesia ? Menjelang sore kami dibawa oleh guide untuk memburu kehadiran Mandarin Fish. Ikan ikan kecil ini bermotif biru, merah, oranye seperti corak motif budaya Cina. Tidak tahu kenapa, jenis ikan ini hanya muncul sekitar magic hours – jam jam tertentu – yakni sekitar pukul 5 – 6 sore. Setelah beberapa lama menunggu, sejumlah ikan mandarin muncul dan berpose meliuk liuk dari balik fire coral dan karang karang lainnya.
Tentu saja saya sudah mempersiapkan dari atas lensa 60mm macro dan lensa 105mm macro untuk kamera satunya.
Kawasan Raja Ampat juga menyimpan sejarah peninggalan mesin mesin perang – kapal dan pesawat terbang – bekas perang dunia II. Dekat pulau Wai kami mendapati sebuah rongsokan pesawat P 40 bekas milik sekutu. Pesawat ini terbujur di kedalaman 27 meter dan relatif masih utuh sejak ditemukan tahun 1999.
Agak kurang beruntung, saat itu jarak pandang – visibility – tidak terlalu bagus sehingga mempengaruhi hasil pemotretan. Perlu diketahui bahwa dalam penyelaman , kita sangat tergantung dengan jarak pandang bawah air. Jika cuaca bagus bisa saja jarak pandang jernih sampai 40 meter. Tetapi jika buruk karena begitu banyak partikel, kita bisa saja hanya memiliki jarak pandang sejauh 2 meter.
Diam diam seekor stone fish memperhatikan kami dari balik persembunyian, dekat propeller baling baling pesawat. Ia tak peduli ketika lampu srobe saya berkali kali menyinarinya.
Indonesia memamg memiliki surga bawah laut yang mengagumkan. Mengherankan tidak banyak photografer dalam negeri yang tidak menggali potensi ini. Banyak buku buku dan literature under water photography dari luar negeri justru mengambil obyek dan pemandangan alam bawah laut Indonesia.
Raja Ampat mewakili semuanya, daratan pulaunya yang masih perawan, laguna dan teluk yang terlindungi, pantai indah dan laut biru.
Kepulauan ini terlalu luas untuk dijelajahi dalam seminggu. Mungkin butuh waktu sebulan penuh untuk dapat mengunjungi seluruh pulau pulau yang ada. Masih banyak tempat yang menarik seperti di daerah Pulau Misol di selatan atau Wayag di ujung utara.
Saya pasti kembali lagi ke Raja Ampat. Terlalu banyak godaan untuk memotret disini. Dalam perjalanan pulang kembali menuju Sorong, saya memandang sunset yang tiba tiba menyeruak di penghujung senja. Angin bertiup lembut memberikan suasana melankolis. Begitu indahnya Indonesia, dan kita tak pernah menyadari hal ini. Sampai sekarang.
Teriakan panggilan teman teman mengagetkan saya. Sekilas saya menoleh ke laut lepas. Langit itu masih berwarna merah kesumba


Tips Bepergian ke Raja Ampat.

1. Penerbangan setiap hari dengan Lion Air, Merpati dan Express Air dari Jakarta ke Sorong dengan stop over di Makasar. Harga tiket berkisar antara 2,5 juta sampai 4 juta pulang pergi tergantung season.
2. Memilih dive operator yang memiliki pengalaman di kawasan ini. Ada dua cara penginapan yakni tinggal di pulau Kri, Waigeo, Mansuar dan Misol atau cara lain dengan liveaboard memakai kapal. Banyak dive operator liveaboard yang menawarkan jasa ini.
3. Bepergian dengan rombongan bisa menekan budget. Ini berguna ketika melakukan deal penawaran dengan pemilik kapal atau resort. Resor di Pulau Kri lebih mahal, berkisar 900 – 1500 euro per orang untuk 7 hari ( tidak termasuk airfares ). Mereka pada umumnya selalu memberikan harga khusus untuk warga negara Indonesia.
4. Alternatif lain resor milik Pemerintah daerah yang jauh lebih murah dan dipatok dalam rupiah.
5. Biaya charter kapal liveaboard berkapasitas maksimal 14 orang peserta, berkisar 90 – 110 juta untuk selama seminggu pelayaran
sumber :http://dunialaut.com/?p=450 

Wawasan Nusantara.


1.      Wadah

a. Wujud Wilayah
Batas ruang lingkup wilayah nusantara ditentukan oleh lautan yang di dalamnya terdapat gugusan ribuan pulau yang saling dihubungkan oleh perairan. Oleh karena itu Nusantara dibatasi oleh lautan dan daratan serta dihubungkan oleh perairan didalamnya.
Setelah bernegara dalam negara kesatuan Republik Indonesia, bangsa indonesia memiliki organisasi kenegaraan yang merupakan wadah berbagi kegiatn kenegaraan dalam wujud suprastruktur politik. Sementara itu, wadah dalam kehidupan bermasyarakat adalah lembaga dalam wujud infrastruktur politik.
Letak geografis negara berada di posisi dunia antara dua samudra, yaitu Samudra Pasifik dan Samudra Hindia, dan antara dua benua, yaitu banua Asia dan benua Australia. Perwujudan wilayah Nusantara ini menyatu dalam kesatuan poliyik, ekonomi, sosial-budaya, dan pertahanan keamanan.

b. Tata Inti Organisasi
Bagi Indonesia, tata inti organisasi negara didasarkan pada UUD 1945 yang menyangkut bentuk dan kedaulatan negara kekuasaaan pemerintah, sistem pemerintahan, dan sistem perwakilan. Negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik. Kedaulatan di tangan rakyat yang dilaksanakan sepenuhnya oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).
Sistem pemerintahan, menganut sistem presidensial. Presiden memegang kekuasaan bersadarkan UUD 1945. Indonesia adalah Negara hukum ( Rechtsstaat ) bukan Negara kekuasaan ( Machtsstaat ).

c. Tata Kelengkapan Organisasi
Wujud tata kelengkapan organisasi adalah kesadaran politik dan kesadaran bernegara yang harus dimiliki oleh seluruh rakyat yang mencakup partai politik, golongan dan organisasi masyarakat, kalangan pers seluruh aparatur negara. Yang dapat diwujudkan demokrasi yang secara konstitusional berdasarkan UUD 1945 dan secara ideal berdasarkan dasar filsafat pancasila.

2. Isi Wawasan Nusantara

Isi adalah aspirasi bangsa yang berkembang di masyarakat dan cita-cita serta tujuan nasional yang terdapat pada pembukaan UUD 1945. Untuk mencapai aspirasi yang berkembang di masyarakat maupun cita-cita dan tujuan nasional seperti tersebut di atas, bangsa Indonesia harus mampu menciptakan persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan dalam kehidupan nasional. Isi menyangkut dua hal yang essensial, yaitu:

a. Realisasi aspirasi bangsa sebagai kesepakatan bersama serta pencapaian cita-cita dan tujuan nasional.
b. Persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan yang meliputi semua aspek kehidupan nasional.
Isi wawasan nusantara tercemin dalam perspektif kehidupan manusia Indonesia meliputi :

a. Cita-cita bangsa Indonesia tertuang di dalam Pembukaan UUD 1945 yang menyebutkan:
1) Negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
2) Rakyat Indonesia yang berkehidupan kebangsaan yang bebas.
3) Pemerintahan Negara Indonesia melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh

tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

b. Asas keterpaduan semua aspek kehidupan nasional berciri manunggal, utuh menyeluruh meliputi :

1. Satu kesatuan wilayah nusantara yang mencakup daratan perairan dan dirgantara secara terpadu.
2. Satu kesatuan politik, dalam arti satu UUD dan politik pelaksanaannya serta satu ideologi dan identitas nasional.
3. Satu kesatuan sosial-budaya, dalam arti satu perwujudan masyarakat Indonesia atas dasar “Bhinneka Tunggal Ika”, satu tertib sosial dan satu tertib hukum.
4. Satu kesatuan ekonomi dengan berdasarkan atas asas usaha bersama dan asas kekeluargaan dalam satu sistem ekonomi kerakyatan.
5. Satu kesatuan pertahanan dan keamanan dalam satu system terpadu, yaitu sistem pertahanan keamanan rakyat semesta (Sishankamrata).
6. Satu kesatuan kebijakan nasional dalam arti pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya yang mencakup aspek kehidupan nasional.

3. Tata Laku Wawasan Nusantara Mencakup Dua Segi, Batiniah dan Lahiriah
Tata laku merupakan dasar interaksi antara wadah dengan isi, yang terdiri dari tata laku tata laku batiniah dan lahiriah. Tata laku batiniah mencerminkan jiwa, semangat, dan mentalitas yang baik dari bangsa indonesia, sedang tata laku lahiriah tercermin dalam tindakan , perbuatan, dan perilaku dari bangsa Indonesia. Tata laku lahiriah merupakan kekuatan yang utuh, dalam arti kemanunggalan. Meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan pengendalian.
Kedua hal tersebut akan mencerminkan identitas jati diri atau kepribadian bangsa indonesia berdasarkan kekeluargaan dan kebersamaan yang memiliki rasa bangga dan cinta kepada bangga dan tanah air sehingga menimbulkan nasionalisme yang tinggi dalm segala aspek kehidupan nasional.